Langsung ke konten utama

Anestesi. What's that?


Assalamualaikum!

Untuk first post di blog ini,saya mau membahas mengenai Anestesi. Kenapa saya membahas masalah ini?
Yes,of course. Awal mulanya,ketika saya sedang menjenguk keluarga saya di rumah sakit. Saya mendengar perkataan dari sang dokter mengenai bius lokal,umum,dan regional. Entah mengapa,hal ini membuat saya merasa penasaran. And,finally,I'm googling (gak mungkin juga saya tanya dokternya).Dan ternyata.....Ketiga bius itu disebut dengan Anestesi.

Sebelumnya,terima kasih untuk amazine.co.id dan kamuskesehatan.com yang telah memberikan saya informasi mengenai Anestesi. Dan sekarang,waktunya saya berbagi dengan kalian. Semoga bermanfaat!^^

ANESTESI. WHAT'S THAT?

anestesi


1). Apa Anestesi itu? Yuk Simak!  

Anestesi atau pembiusan adalah pengurangan atau penghilangan sensasi untuk sementara,sehingga operasi atau prosedur lain yang menyakitkan dapat dilakukan.

Tidur dengan diindukasi anestesi,tidaklah sama dengan tidur biasa.Tetapi,suatu bentuk ketidaksadaran sementara yang secara hati-hati dikendalikan oleh dokter anestesi.Setiap operasi membutuhkan pengelolaan jumlah yang tepat dari anestesi.Hal ini bertujuan untuk mengendalikan ketidaksadaran pasien,sehingga pasien tidak merasakan sakit.

Anestesi harus diberikan secara hati-hati karena bekerja di sistem saraf pusat pasien. Anestesi biasanya disuntikkan di sumsum tulang belakang.

Bila pasien telah diberi anestesi,maka otak tidak dapat mengirim sinyal ke bagian tubuh.Dan artinya,sensasi pasien menjadi mati atau biasa kita sebut mati rasa.

2). Jenis Anestesi

Berikut adalah jenis-jenis anestesi.
  • Anestesi Lokal
 Anestesi lokal,seperti namanya,digunakan untuk operasi kecil pada bagian tubuh tertentu.

Suntikan operasi diberikan di sekitar area yang akan dioperasi untuk mengurangi rasa sakit.Anestesi lokal akan membuat pasien terjaga selama operasi,tapi akan mengalami mati rasa di area yang dioperasi.

  • Anestesi Regional
Anestesi regional diberikan pada dan di sekitar saraf utama tubuh untuk mematikan bagian yang lebih besar.

Pada prosedur ini pasien mungkin tidak sadarkan diri selama periode waktu yang lebih panjang.

Di sini,obat anestesi disuntikkan dekat sekelompok saraf untuk menghambat rasa sakit selama dan seusai prosedur bedah.

  • Anestesi Umum
Anestesi ditujukan membuat pasien sepenuhnya tedak sadar selama operasi.

Obat bius biasanya disuntikkan ke tubuh pasien atau dalam bentuk gas lewat alat pernapasan.Pasien sama sekali tidak akan mengingat apapun tentang operasi karena anestesi umum memengaruhi otak dan seluruh tubuh.

Selama dalam pengaruh anestesi,fungsi tubuh yang penting seperti tekanan darah,pernapasan,dan suhu tubuh dipantau secara ketat


3). Efek Samping Anestesi

Beberapa komplikasi mungkin dirasakan oleh sebagian pasien setelah mendapatkan anestesi. Terutama jika prosedur dan dosis tidak diberikan secara tepat.

Komplikasi bisa bersifat sementara,namun ada pula yang berefek cukup lama. Di bawah ini adalah beberapa efek samping dari anestesi.

  • Nyeri di sekitar tempat suntikan
  • Nyeri punggung di bagian bawah dalam kasus anestesi spinal (anestesi regional).
  • Penurunan tekanan darah.
  • Kerusakan saraf.
  • Pernapasan dan peredaran darah dapat terganggu.
  • Mati rasa pada mulut.
Nah,itulah pengertian,macam,dan jenis anestesi. Terima kasih sudah membaca postingan saya. Mohon maaf bila banyak kesalahan tanda baca,bahasa,dan kesalahan manusiawi lainnya.

Semoga postingan yang saya bagikan dapat bermanfaat.
Arigatou~
#FajarAriyanti

Wassalamualaikum.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tulas-Tulis Madilog Tan Malaka

[RINGKASAN MADILOG] TAN MALAKA Halo teman-teman. Saya ingin berbagi mengenai buku yang telah saya baca. Tujuannya, tak lain tak bukan adalah melatih diri saya untuk tetap menulis. Selain itu, saya tidak ingin apa yang sudah saya baca lewat begitu saja. Semoga tulisan saya bisa dinikmati teman teman semua, ya. Terima kasih! MUKADIMAH----IKLIM Huft, baru di awal pengantar, rasanya kepala sudah cenat cenut. Namun, entah kenapa, hasrat untuk tetap melanjutkan itu selalu ada. Hidup kadang cuma wkkwk, tapi banyak huftnya, ya. Yang menarik dari bab ini adalah kalimat mutiara dari Tan Malaka yang sangat menyindir kaum-kaum konsumis berandalan seperti saya, haha. Kalimatnya gini: Selama toko buku ada, selama itu pustaka bisa dibentuk kembali. Kalau perlu dan memang perlu, pakaian dan makanan dikurangi. Hahaha, ya emang kayaknya Tan Malaka sudah banyak mengamati kondisi sosial kita yang berantakan ini. Dari bab ini, saya bisa menangkap kalau buku ini tidak co...

Kerudung dan Kesadaran Beragama

  Salam hormat untuk semua pembaca.   Isu jilbab/kerudung/hijab, atau istilah lain yang kepada masyarakat awam ketiganya dibuatlah pembedaan. Padahal, mungkin saja di kalangan awam, ketiga istilah itu tidak lagi perlu menjadi persaolan alot, apalagi menjadi term  penting untuk diklasifikasikan. Belakangan ini, bahkan belakangan di tahun lalu, atau bahkan di tahun-tahun sebelumnya, isu jilbab selalu muncul di beranda sosial media. Setiap kali ada seseorang yang dianggap memiliki andil penting dalam tatanan masyarakat, katakanlah selebriti/artis yang membuka jilbab atau baru saja mengenakan jilbab di usia yang tak lagi muda, pastilah akan menjadi sorotan masyarakat. Seolah olah hegemoni yang tersebar adalah bahwa dosa dan pahala seseorang ‘paling besar’ bila dia mengenakan/melepas jilbabnya. Tentu saja pandangan itu sah sah saja. Tiap orang memiliki freedom of speech -nya masing-masing. Apalagi kalau kebebasan berpendapatnya itu berlandaskan teks struktural yang bernapas ke...